Macam-macam sound system

  1. Audio Mixer

Mixer adalah salah satu perangkat paling populer setelah microphone. Kita lebih mengenalnya dengan sebutan mixer, mungkin kebanyakan kita menyebutnya demikian karena fungsinya yang memang mencampur segala suara yang masuk, kemudian men-seimbangkannya, menjadikannya salura dua kanal (L-R kalau stereo, dan satu kalau mono), kemudian mengirimkannya ke cross-over aktif baru diumpan ke power amplifier dan terakhir ke speaker.

Disini Audio mixer akan menjadi bagian penting sebagai titik pengumpul dari masing masing mikropon yang terpasang, mengatur besarnya level suara sehingga keseimbangan level bunyi baik dari vokal maupun musik akan dapat dicapai sebelum diperkuat oleh amplifier.

2. Equalizer

Equalizer dalah peralatan audio system yang bertugas untuk meningkatkan dan atau mengurangi tone frekuensi pada range yang kita perlukan dan juga apabila ingin suatu band kita pangkas. Penyetingan yang benar akan membantu untuk menaikkan kualitas suara yang dihasilkan sound sistem yang dalam hal ini menyamai (equal) suara aslinya. EQ sangat berguna bagi soundman saat mereka mensetup sound system. Tak hanya mengupas tentang cara setting EQ, di situs ini dapat anda lihat beragam Equalizer sound system dengan merek dbx, Behringer dan sebagainya untuk perangkat sound system yang anda miliki.

3. Power Amplifier

Power amplifier adalah penguat akhir bagian sistem tata suara yang berfungsi sebagai penguat sinyal audio yang pada dasarnya merupakan penguat tegangan dan arus dari sinyal audio yang bertujuan untuk menggerakan pengeras suara (loud speaker). Istilah power amplifier merupakan penguat akhir sehingga tidak dilengkapi dengan pengatur nada, berbeda dengan istilah amplifier yang didalmanya terdiri dari pengatur nada dan power amplifier.

tugas power ampli ( driver ) ini adalah untuk mendorong sinyal yg sudah diolah preamp untuk di teruskan ke bagian speaker . kita mengenal ada ampli 30, 40, 50, 90 , 100, 120, 200 , 300 watt dan seterusnya ! ini adalah kekuatan dari daya dorong power tersebut ! akan tetapi itu tidaklah murni , bisa dikatakan ukuran 100 watt misalkan sudah dihitung dengan suara cacat nya. dinamakan RMS tidak cacat dan Peak suara cacat nya !

4. Mikrofon

Mikrofon merupakan salah satu transduser (perangkat yang mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya) dimana mikrofon mengubah energi akustik (gelombang suara) menjadi energi listrik (sinyal audio).Ada berbagai tipe mikrofon dimana masing-masing tipe menggunakan metode yang berbeda dalam mengkonversi energi, namun semua tipe mikrofon tersebut memiliki satu kesamaan yaitu diafragma.  Diafragma merupakan sebuah material  tipis (berupa kertas, plastik atau alumunium) yang bergetar ketika terkena gelombang suara.

5. Audio jack

Audio Jack adalah Konektor yang menghubungkan earphone atau headphone dengan perangkat yang dapat menghasilkan audio seperti Audio Player, Smartphone/Handphone, Komputer PC, Laptop dan alat-alat musik listrik atau Perangkat yang menerima input audio dari mikropon seperti Amplifier (pengeras suara). Nama-nama lain dari Audio Jack diantaranya seperti Phone Jack, Phone Connector, Headphone Jack, Earphone Jack ataupun Jack Plug.

6. Crossover

Crossover adalah alat untuk filter atau membagi frequensi. Tujuan utama pemakaian crossover adalah agar frequensi yang masuk ke speaker dapat sesuai dengan spesifikasi speaker yang terinstalasi.